
Euro naik ke sekitar 1,1640 sehari sebelumnya karena orang-orang berhenti membeli dolar AS untuk keamanan. Namun, selama perdagangan di Tokyo kemarin, para trader menyesuaikan posisi mereka, dan dolar kembali dibeli, sehingga euro turun ke 1,1591.
Kemudian, dalam sesi perdagangan di New York, data penjualan rumah baru di AS lebih buruk dari perkiraan. Hal ini menyebabkan dolar dijual, dan suku bunga jangka panjang AS juga turun. Akibatnya, euro naik dan menembus level tertinggi sebelumnya hingga mencapai 1,1664. Banyak yang menyangka akan terbentuk pola double top, tetapi euro berhasil menembusnya.
Namun, aksi jual dolar mungkin akan segera berakhir. Selain itu, ada kekhawatiran mengenai negosiasi dagang antara Eropa dan AS. Jika euro tidak bisa bertahan di atas level tinggi yang baru, maka bisa saja harganya turun kembali.
Perkiraan rentang harga EUR/USD: 1,1580 – 1,1680
Catatan: Informasi di atas tidak menjamin keuntungan. Silakan buat keputusan perdagangan Anda sendiri.