
Karena Amerika Serikat mengumumkan tarif sebesar 25% pada barang-barang dari Jepang, banyak orang sekarang berpikir bahwa Bank of Japan tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat. Hal ini menyebabkan lebih banyak orang menjual yen. Selain itu, suku bunga jangka panjang AS naik, sehingga harga USD/JPY naik ke 146,97 saat sesi perdagangan di New York. Namun, harga tidak mencapai 147 dan kemudian turun kembali. Ada kemungkinan banyak trader akan menjual untuk ambil untung di sekitar level 147.
Beberapa orang berpikir bahwa tarif akan memperburuk defisit perdagangan Jepang, sehingga yen dijual dan harga USD/JPY naik. Namun, pembicaraan tarif masih akan berlanjut dan hal ini bisa menambah tekanan untuk mencegah yen melemah terlalu banyak.
Banyak trader telah menyelesaikan posisi jual USD/JPY mereka, tetapi tekanan jual terhadap yen masih kuat, sehingga harga kemungkinan tidak akan turun jauh.
Jika harga menembus di atas 147, target berikutnya adalah 148,02 — level tertinggi pada 23 Juni.
Perkiraan Rentang Harga USD/JPY: 145,90 – 147,00
Catatan: Informasi di atas tidak menjamin keuntungan. Silakan buat keputusan trading Anda sendiri.