
Pada awal minggu ini, euro turun ke 1,1523 karena para trader membeli dolar AS akibat kekhawatiran tentang konflik Israel-Iran. Namun, setelah kekhawatiran awal mereda, trader membeli euro lagi menjelang pertemuan Federal Reserve (FOMC) besok, sehingga euro naik ke sekitar 1,1580.
Selain itu, seorang pejabat Bank Sentral Eropa (ECB) mengatakan bahwa level 1,15 dolar tidak menjadi masalah untuk target inflasi 2%, yang mendorong trader untuk membeli lebih banyak euro.
Selama sesi perdagangan di New York, berita bahwa Iran ingin berunding dengan Israel membuat dolar AS dijual dan euro naik ke 1,1614. Namun kemudian, muncul laporan bahwa serangan Israel ke Iran masih berlangsung, sehingga euro turun kembali ke sekitar 1,1550.
Dengan masalah di Timur Tengah, pertemuan FOMC besok, dan pertemuan G7 yang sedang berlangsung, ada banyak faktor yang bisa membuat harga euro berubah. Karena itu, trader mungkin akan mengurangi posisi beli euro untuk sementara.
Perkiraan Rentang Harga EUR/USD: 1,1490 – 1,1600
Catatan: Informasi di atas tidak menjamin keuntungan. Harap buat keputusan trading Anda sendiri.