
Harga emas turun untuk hari kedua berturut-turut. Setelah data pertumbuhan ekonomi (GDP) AS dari Januari hingga Maret menunjukkan penurunan untuk pertama kalinya dalam 3 tahun, harga emas sempat naik sebentar. Namun, harga segera turun lagi. Penurunan ini terjadi karena banyak perusahaan buru-buru mengimpor barang sebelum tarif diberlakukan, yang membuat angka GDP turun. Banyak orang percaya bahwa laporan GDP berikutnya akan menunjukkan pertumbuhan positif.
Indeks saham Dow Jones di New York juga sempat turun hampir 800 poin, tetapi naik kembali sebelum pasar ditutup. Ini menunjukkan bahwa kekhawatiran terhadap tarif dan kondisi ekonomi mulai mereda, sehingga harga emas ikut turun. Namun, karena pasar masih tidak stabil, penurunan ini mungkin hanya sementara.
Perkiraan kisaran Emas terhadap Dolar: 3260–3350
Catatan: Konten ini tidak menjamin keuntungan. Silakan membuat keputusan trading sendiri.